Hoegeng Iman Santosa : Polisi yang Seniman dan Seniman yang Polisi (CDL)

Hoegeng Iman Santosa polisi yg seniman dan seniman yg polisi. Beliau dikenal sbg polisi yg jujur tegas bersahaja dan humanis. Seni dan budaya menjadi bagian dr kehidupan jendral Hoegeng. Melukis, main musik, bernyanyi, aktif sbg penyiar radio menjadi hobi yg ditekuninya selain menjadi polisi.

Polisi dalam pemolisianya berupaya untuk memanusiakan atau nguwongke yg bermakna meningkatkat kualitas hidup masyarakat dg memverikan jaminan keamanan dan rasa aman. Bagi kehidupan sosial kemasyarakatan keamanan dan rasa aman mjd kebutuhan bagi bertahan untuk hidup tumbuh dan berkembang. Tentu saja polisi dalam menyelenggarakan tugasnya dalam ranah masyarakat diperlukan adanya komunikasi atau aktivitas2 yg saling berkaitan terhubung satu dg lainnya.

 Seni merupakan jembatan hati pikiran perkataan bahkan perbuatan bagi semakin manusiawinya manusiawi. Seni dlm nada suara rupa bahkan rasa menjadi bagian kehidupan masyatakat untuk penyeimbang atau solusi duka lara. Dengan demikian seni merupakan suatu kesatuan antara jiwa pikiran dan raga untuk bertahan hidup tumbuh dan berkembang. Seni dlm kehidupan masyarakat menjadi tanda adanya hidup yg berperadaban.

Polisi dlm pemolisiannya bukan sebatas melindungi mengayomi melayani dan menegakkan hukum melainkan juga sbg penjaga kehidupan, pembangun peradaban sekaligus pejuang kemanusiaan. Di sinilah seni menjadi bagian terintegrasi antara polisi dan masyarakatnya melalui berbagai model atau pola pola pemolisian. Apa yg dimaksud dg pola pola pemolisian sbg model atau gaya pemolisian yg dibangun dlm model atau prinsip 2 yg mendasar dan berlaku sama namun implementasinya dpt menyesuaikan corak masyarakat dan kebudayaannya. 

Jendral Hoegeng berkesenian bukan ikut2an melainkan adanya kesadaran bahwa tugas polisi itu memanusiakan atau nguwongke tadi. Ada pepatah mengatakan jangan harap memiliki polisi yg sehat kalau masyarakatnya sakit. Namun ini jg berkaitan mana duluan antara ayam dengan telur. Pak Hoegeng menyadari itu kalau polisilah mjd pelopor kesehatan bagi masyarakatnya. Apa yg ingin ditunjukkan di sini adalah janganlah menyapu dg sapu yg kotor karena itu sama saja menularkan kekotoran. Seni bagi Hoegeng Iman Santosa menjadi kekuatan luar biasa menjaga idealismenya spt namanya Iman Santosa hingga akhir hayatnya. Apq yg dirintis pak Hoegeng tdklah hilang melainkan mjd oase dlm padang kerinduan anti korupsi. Pak Hoegeng layak diteladani bagi anak2 muda yg cinta bangga akan bangsanya melalui seni dan kesenian yg menjembatani membangun peradaban scr sadar peka peduli bertanggung jawab dan disiplin dlm memgimplementasikannya. Pak Hoegeng bukan sebatas milik polri melainkan mjd milik bangsa ini yg layak dikatakan sbg pejuang bahkan pahlawan anti korupsi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kompol. Aulia Hadiputra, S.H., S.I.K., jabat kasat lantas polresta pontianak

penyuluhan dan pembinaan dalam giat Polisi Sahabat Anak Oleh satlantas polresta pontianak

Imlek dan Cap Go Meh tahun 2021 ini segala bentuk perayaan ditiadakan "Kapolresta Pontianak Cek Kesiapan Perayaan Menjelang Imlek